Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Beda Versi Debt Collector Pajak Soimah dan Sri Mulyani

image-gnews
Artis Soimah Pancawati menceritakan pengalaman tak menyenangkan yang pernah diterima dari oknum petugas pajak.
Artis Soimah Pancawati menceritakan pengalaman tak menyenangkan yang pernah diterima dari oknum petugas pajak.
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPengakuan Soimah Pancawati tentang dirinya yang pernah didatangi debt collector pajak tengah menjadi bahan perbincangan di media sosial Indonesia. Pasalnya, artis sekaligus sinden asal Yogyakarta tersebut merasa mendapatkan perlakuan kurang menyenangkan dari oknum petugas pajak.

Dalam sebuah video seniman Soimah mengaku rumah kakaknya didatangi debt collector pajak yang ingin menagih hutang pajaknya. 

Tetapi, Staf Khusus Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo, mengaku jika dalam administrasi pajak tidak terdapat debt collector, melainkan Juru Sita Pajak Negara (JSPN).

Menteri Keuangan Sri Mulyani melalui akun media sosial resminya ikut memberi tanggapan terkait kasus debt collector pajak yang dikeluhkan Soimah. 

Berikut informasi mengenai menyimak debt collector pajak versi Sri Mulyani dan Soimah.

Debt Collector Pajak versi Soimah

Dalam podcast yang diunggah pada kanal YouTube Mojokdotco, Soimah menyampaikan keluh kesahnya terkait perlakuan kurang menyenangkan dari petugas pajak. Kepada Butet Kertaradjasa dan Puthut EA, sinden asal Yogyakarta tersebut mengaku pernah didatangi debt collector pajak beberapa waktu lalu..

“Kan posisi saya kan sering di Jakarta. Alamat KTP itu kan di tempat mertua saya, bapak sama mas, kakak saya di sana. Bapak itu selalu dapat surat (dari pajak). Bapak kan kepikiran, nggak ngerti apa-apa,”  ucap Soimah mulai bercerita.

“Akhirnya datang itu orang pajak ke tempat kakak saya, bawa debt collector, gebrak meja. Serius. Bawa dua (debt collector).  Itu di rumah kakak saya,” tuturnya.

Tak hanya itu, Soimah juga mengaku pernah mendapat surat dari kantor pajak karena tidak menemui petugas pajak yang datang. Kakaknya pun dituduh bekerja sama untuk menyembunyikan sang sinden. Padahal, posisi Soimah saat itu sedang berada di Jakarta dan melakukan siaran langsung di televisi.

Selain itu, Soimah juga pernah mendapat laporan jika pendopo yang dia bangun untuk mewadahi para seniman didatangi orang pajak saat belum selesai di bangun. Soimah yang saat itu sedang berada di Jakarta pun menyimpan foto-foto orang pajak mengukur pendoponya.

“Pendopo belum jadi, dikelilingi sama orang pajak. Didatangi, diukur jendela, jadi jam 10 pagi pagi sampai jam 5 sore ngukurin pendopo. Direkam, difotoin, saya simpan fotonya siapa yang mengukur, masih ada fotonya saya simpan,” ucap Soimah.

“Ini tuh orang pajak atau tukang toh? Kok ngukur jam 10 pagi sampai jam 5 sore, mau ngapain. Akhirnya pendopo itu appraisal hampir Rp 50 miliar, padahal saya yang bikin aja itu belum tahu habisnya berapa, orang belum rampung total,” keluh Soimah.

Selanjutnya: Debt Collector Pajak Versi Kementerian Keuangan ...

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

9 jam lalu

1. Menteri Keuangangan Sri Mulyani (Paling Kanan) Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (Kedua dari kanan) dan Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga saat melakukan pelepasan secara simbolis kontainer yang tertahan akibat izin impor. Tanjung Priok Jakarta Utara, 18 Mei 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.


Sri Mulyani: Masalah Impor Tidak Hanya Tanggung Jawab Bea Cukai

12 jam lalu

Sri Mulyani memaparkan masalah impor bukan hanya tanggung jawab satu institusi saja. Tanjung Priok Jakarta Utara, 18 Mei 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Sri Mulyani: Masalah Impor Tidak Hanya Tanggung Jawab Bea Cukai

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan persoalan impor tidak hanya tanggung jawab Dirjen Bea Cukai.


Sri Mulyani dan Airlangga Bebaskan Kontainer yang Tertahan Perizinan Impor

12 jam lalu

1. Menteri Keuangangan Sri Mulyani (Paling Kanan) Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (Kedua dari kanan) dan Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga saat melakukan pelepasan secara simbolis kontainer yang tertahan akibat izin impor. Tanjung Priok Jakarta Utara, 18 Mei 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Sri Mulyani dan Airlangga Bebaskan Kontainer yang Tertahan Perizinan Impor

Menteri Sri Mulyani dan Airlangga Hartarto melepaskan belasan kontainer yang sempat tertahan persoalan perizinan impor.


Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

1 hari lalu

Menkeu Sri Mulyani dan Presiden Joko Widodo. TEMPO/Subekti.
Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

Berita terkini bisnis: Presiden Jokowi dan Sri Mulyani rapat membahas pembatasan impor, sertifikat tanah di Kabupaten Bekasi beralih ke elektronik.


Jokowi, Sri Mulyani, dan Airlangga Gelar Rapat tentang Pembatasan Impor

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo. Foto Sekretariat Presiden
Jokowi, Sri Mulyani, dan Airlangga Gelar Rapat tentang Pembatasan Impor

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar rapat dengan Sri Mulyani, Airlangga Hartarto, dan Agus Gumiwang tentang pembatasan impor.


TImbulkan Opini Negatif Masyarakat, Pakar Nilai Informasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai ke Publik Tak Rinci

2 hari lalu

Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Askolani, memaparkan peran penting lembaganya bagi perekonomian kepada media di tengah ramai kecaman masyarakat di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 15 Mei 2024. TEMPO/Ilona
TImbulkan Opini Negatif Masyarakat, Pakar Nilai Informasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai ke Publik Tak Rinci

Pakar menilai komunikasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai kepada publik belum optimal, kerap memicu opini negatif masyarakat


Panduan Menghitung Bea Masuk Barang Bawaan dari Luar Negeri, Pelancong Harus Tahu

2 hari lalu

Ilustrasi turis atau wisatawan di bandara. (Pexel)
Panduan Menghitung Bea Masuk Barang Bawaan dari Luar Negeri, Pelancong Harus Tahu

Jumlah barang bawaan penumpang tidak dibatasi, hanya saja harus membayar bea masuk jika nilainya melebihi batas keringanan USD500.


Bobby Nasution Segel Mal Centre Point Karena Menunggak Pajak Rp 250 Miliar

3 hari lalu

Wali Kota Medan Bobby Nasution bersama Forkopimda Kota Medan menyegel pintu masuk Mal Centre Point, di Medan, Rabu, 15 Mei 2024. ANTARA/HO-Diskominfo Kota Medan
Bobby Nasution Segel Mal Centre Point Karena Menunggak Pajak Rp 250 Miliar

Wali Kota Medan Bobby Nasution menyegel Mal Centre Point karena menunggak pajak Rp 250 Miliar sejak 2011 lalu.


Staf Sri Mulyani Beberkan Rencana Perbaikan Bea Cukai, Apa Saja?

3 hari lalu

Yustinus Prastowo, Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
Staf Sri Mulyani Beberkan Rencana Perbaikan Bea Cukai, Apa Saja?

Yustinus Prastowo mengatakan Kementerian sudah menyiapkan beberapa rencana untuk menangani masalah di Bea Cukai.


Sri Mulyani Lapor Kondisi Ekonomi Global hingga Soal Bea Cukai ke Jokowi di Istana

3 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani memberikan keterangan kepada wartawan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (15/5/2024). ANTARA/Rangga Pandu
Sri Mulyani Lapor Kondisi Ekonomi Global hingga Soal Bea Cukai ke Jokowi di Istana

Sri Mulyani menyampaikan informasi ihwal perkembangan perekonomian global terkini kepada Jokowi di Istana.